Menaruh uang hanya di celengan bisa membuat nilainya semakin tergerus di kemudian hari. Soalnya, tiap tahun ada kenaikan harga barang dan jasa. Kalau sekarang kamu punya uang Rp20 juta dan bisa membeli motor, belum tentu nominal uang yang sama bisa untuk membeli motor pada 10 tahun mendatang.
Supaya nilai uangmu nggak tergerus, sangat penting melakukan investasi. Kamu yang masih awam pun bisa melakukannya. Apalagi, dengan kemajuan teknologi sekarang, ada banyak investasi untuk pemula yang aman dan menguntungkan.
Kira-kira investasi untuk pemula apa saja yang bisa kamu coba untuk mempertahankan nilai uang yang kamu punya sekarang? Berikut ini beberapa pilihan instrumen investasi untuk pemula dari Kania yang layak kamu pertimbangkan!
Dari zaman dulu, investasi logam mulia sudah sangat populer karena nilainya yang nggak pernah menurun drastis. Bahkan, nilai logam mulia seperti emas selalu bertumbuh melewati kenaikan harga barang atau jasa. Kamu cukup membeli logam mulia, kemudian menyimpannya dengan baik sampai waktu untuk menjualnya di kemudian hari. Jenis investasi untuk mahasiswa yang satu ini cocok untuk investasi jangka panjang.
Tabungan Berjangka
Jenis investasi untuk pemula yang paling mudah sebenarnya adalah produk perbankan. Alih-alih tabungan biasa, kamu bisa memulai investasi untuk pemula dengan membuka rekening tabungan berjangka. Konsep rekening tabungan berjangka sebenarnya tidak berbeda jauh dengan tabungan biasa. Hanya saja, bunganya bisa beberapa kali lipat lebih besar daripada tabungan biasa.
Selain itu, kamu nggak bisa sembarangan mengambil uang yang ada di rekening tabungan berjangka karena jenis rekening ini punya jangka waktu pengambilan yang sudah ditentukan sebelumnya. Kalau melanggar, kamu bisa kena penalti.
Deposito
Produk perbankan lain yang bisa dijadikan pilihan sebagai investasi untuk pemula adalah deposito. Dari segi bunga, deposito bahkan menyediakan bunga lebih besar daripada tabungan berjangka. Dalam setahun, bunga deposito bisa berkisar dari 3—4 persen untuk saat ini.
Semakin besar nilai deposito yang kamu tanam, semakin besar bunga yang bisa kamu peroleh. Apalagi, deposito yang merupakan produk perbankan umumnya sudah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan sampai nominal tertentu. Jenis yang satu ini cocok juga untuk investasi jangka pendek.
Obligasi Negara
Contoh investasi modal kecil adalah ORI. Itu bisa menjadi investasi untuk pemula yang menjanjikan, loh! Kamu cukup membeli lembar obligasi yang umumnya bisa diperoleh dengan dana minimal Rp1 juta pada saat ini. Lalu, kamu hanya perlu menunggu 2—3 tahun untuk bisa mendapatkan uang kamu kembali, berikut dengan bunganya. Sebagai informasi tambahan, bunga jenis investasi untuk pemula yang satu ini lebih tinggi dibandingkan deposito.
Reksa Dana
Tertarik “main” saham supaya bisa untung banyak? Saham memang amat menjanjikan untuk dijadikan instrumen investasi jangka panjang. Namun, pengelolaannya yang ribet membuat saham kurang aman dijadikan investasi untuk pemula. Buat kamu yang baru mulai berinvestasi, pilihan instrumen yang nggak kalah menjanjikan adalah reksa dana.
Kamu nggak perlu pusing memikirkan pengelolaan instrumen reksa dana yang kamu beli karena ada manajer investasi yang mengurusnya. Potensi kenaikan nilai reksa dana pun menggiurkan, bisa di atas 6 persen, bahkan sampai digit ganda kalau kamu menemukan yang tepat.
Sekarang, sudah lebih tercerahkan, ‘kan instrumen apa yang bisa dijadikan investasi yang aman? Jangan lupa, kalau kamu sudah mulai melakukan investasi untuk pemula, kamu harus konsisten menyisihkan dana untuk kebutuhan ini. Gunakan uang yang nggak terpakai untuk kebutuhan sehari-hari supaya nggak ada alasan kamu mengambil investasi sebelum waktunya, ya!
